Iran, Hizbullah, Hamas dan Jihad Islami,  tepati posisi teratas daftar teroris Amerika

Washington, SPNA - Penasihat Presiden Amerika bidang keamanan nasional John R. Bolton, mengumumkan Amerika akan memperluas jaringan pemberantasan ‘terorisme’.

BY 4adminEdited Sat,06 Oct 2018,10:49 AM

Washington, SPNA - Penasihat Presiden Amerika bidang keamanan nasional John R. Bolton, mengumumkan Amerika akan memperluas jaringan pemberantasan ‘terorisme’. Mereka menempatkan Iran, Hizbullah, Hamas dan Gerakan Jihad Islami Palestina dalam daftar target utama.

Dalam sebuah pertemuan pers di Gedung Putih, Kamis malam (04/10/2018), Bolton mengatakan,  “Amerika akan menjalankan strategi yang lebih luas dari sebelumnya, kita akan menggunakan seluruh upaya baik militer maupun non-militer untuk memberantas terorisme.”

Ia menjelaskan, menjaga keamanan lokal dan perbatasan serta infrastruktur merupakan perhatian utama. Amerika juga akan bekerjasama dengan pemimpin negara lainnya demi menjalankan rencana tersebut.

Dalam kacamata Amerika, Iran merupakan Pemodal terorisme internasional terbesar sejak tahun 1979. Amerika berencana memblokade ekspor minyak Iran, sehingga pemasukan minyak mereka menjadi nol.

Penasehat Keamanan Nasional Amerika tersebut mengklaim bahwa Hizbullah, Hamas dan gerakan Jihad Islami Palestina dibiayai oleh Iran. Kelompok-kelompok tersebut menurut Bolton  mengancam berbagai kebijakan Amerika di luar negeri.

Amerika Serikat pada Mei lalu menarik diri secara sepihak dari kesepakatan nuklir Iran yang ditandatangani pada tahun 2015. Tidak sampai di situ, Amerika juga menghukum Iran dengan membatasi ekspor minyak mereka ke negara internasional.

(T.HN/S:Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir